RSS

Minggu, 04 November 2012

Pindahan = Lulus Ma’had



        Dan hari ini pun akhirnya tiba Jumat(29/06/2012). Setahun yang lalu tepatnya pada bulan agustus 2011, aku masuk ke tempat ini dengan harapan ingin menjadi lebih baik . Hingga pada hari ini, ya.. anggap saja genap satu tahun aku berada disini, itu artinya sudah saatnya aku harus boyong meninggalkan tempat ini karena masa aktifnya pun telah berakhir. Ah.. seperti pulsa saja.
Terkadang hari ini begitu kuidamkan dan kuharapkan kehadirannya. Rasa itu muncul saat aku berada pada titik kejenuhanku dengan segala rutinitas yang kujalani. Sungguh, ketika teringat dengan formalitas-formalitas yang ada, aku begitu ingin mengakhiri semuanya secepatnya. Memang, semua rasa itu hanyalah persoalan hati yang berhubungan dengan keikhlasan lillah hanya karena Allah. Padahal jika semuanya dikembalikan kepada-Nya, hati pun bisa menerima segala keadaan dan kondisi apapun. Segala rutinitas yang melelahkan, njengkelne, gak logis, GeJe pun akan terasa menyenangkan bila dijalani dengan hati yang ikhlas. Tidak hanya itu, husnudzon pun sangat penting agar kita tetap dalam ketenangan hati. Sama halnya jika kamu menyukai seseorang, walaupun seseorang yang kamu sukai itu tergolong bukan orang yang suka berpenampilan rapi. jika kamu memandang dan menilainya dengan hati, hal Itu tidak akan jadi masalah bagimu, Karena kamu memandangnya secara kemampuan misalkan, atau dari sisi lain yang berbeda darinya. Intinya segala sesuatu itu jangan dipandang sebelah mata, amati seluruhnya karena pasti ada faedah yang terselip didalamnya.

       Sedangkan hari ini pula membuat otakku dipenuhi dengan pertanyaan “mengapa”. Mengapa waktu berlalu begitu cepat, bukankah baru kemarin aku boyongan masuk ke tempat ini?, mengapa semua begitu cepat, padahal aku sudah mulai menyatu pada segala rutinitas-rutinitasnya dan orang-orang yang ada disekelikingku, yang memang belum pernah ku rasakan sebelumnya. Nah, kalau yang ini adalah efek dari kebersamaanku dengan teman-teman yang lain, Khususnya teman satu kamarku. Begitu banyak kenangan yang terukir bersama mereka. Ditempat ini, tempat dimana kita melepas segala kepenatan setelah pulang dari aktifitas kampus yang melelahkan. Ditempat ini pula kita belajar untuk toleransi dengan sesama dan ditempat yang jauh dari orang tua ini kita belajar untuk mandiri dan mandiri. Berusaha bangkit saat terjatuh dan saling menguatkan. ya.. barangkali inilah arti kebaikan dalam suatu pertemanan, karena kita berada dalam situasi dan kondisi yang sama In the same boat. Saat keluarga jauh dari kita, temanlah  yang akhirnya menjadi saudara kita.
      ABA Dormitory MSAA UIN Maliki Malang menjadi tempatku menyelami lautan ilmu. Khususnya ilmu-ilmu agama dan umumnya adalah ilmu-ilmu social yang kupelajari sendiri melalui lingkungan. Dengan didampingi para Musyrifah yang tak henti-hentinya ngobrak-ngobrak jama’ah, shobahul llughoh serta Ta’lim. Belajar ketaatan, twadu’ terhadap  muallim/ah yang Semata hanya mengharap barokah dari ilmunya. Tapi tak jarang dari teman-teman menganggap beliau-beliau ini seperti kakak sendiri. Tapi tak apa lah semua hanya agar stercipta kedekatan emosional antara kami. Semoga ini menjadi awal yang baru dengan semangat yang baru pula untukku. Semoga ilmu yang ku dapatkan selama Ta’lim satu tahun ini, dapat bermanfaat utuk diriku terlebih juga kepada orang lain.
Qala Ar-rasul “Ballighu anni walau aayah”

Malang, 29 June 2012
In my room ABA Dorm.
Ditengah hiruk pikuk “boyongan”

0 comments:

Posting Komentar