Dan hari ini pun akhirnya tiba Jumat(29/06/2012).
Setahun yang lalu tepatnya pada bulan agustus 2011, aku masuk ke tempat ini
dengan harapan ingin menjadi lebih baik . Hingga pada hari ini, ya.. anggap
saja genap satu tahun aku berada disini, itu artinya sudah saatnya aku harus
boyong meninggalkan tempat ini karena masa aktifnya pun telah berakhir.
Ah.. seperti pulsa saja.
Terkadang hari ini begitu kuidamkan
dan kuharapkan kehadirannya. Rasa itu muncul saat aku berada pada titik kejenuhanku
dengan segala rutinitas yang kujalani. Sungguh, ketika teringat dengan
formalitas-formalitas yang ada, aku begitu ingin mengakhiri semuanya secepatnya.
Memang, semua rasa itu hanyalah persoalan hati yang berhubungan dengan
keikhlasan lillah hanya karena Allah. Padahal jika semuanya dikembalikan
kepada-Nya, hati pun bisa menerima segala keadaan dan kondisi apapun. Segala
rutinitas yang melelahkan, njengkelne, gak logis, GeJe pun akan
terasa menyenangkan bila dijalani dengan hati yang ikhlas. Tidak hanya itu, husnudzon
pun sangat penting agar kita tetap dalam ketenangan hati. Sama halnya jika kamu
menyukai seseorang, walaupun seseorang yang kamu sukai itu tergolong bukan
orang yang suka berpenampilan rapi. jika kamu memandang dan menilainya dengan hati,
hal Itu tidak akan jadi masalah bagimu, Karena kamu memandangnya secara
kemampuan misalkan, atau dari sisi lain yang berbeda darinya. Intinya segala
sesuatu itu jangan dipandang sebelah mata, amati seluruhnya karena pasti ada faedah
yang terselip didalamnya.
Sedangkan hari ini pula membuat
otakku dipenuhi dengan pertanyaan “mengapa”. Mengapa waktu berlalu begitu cepat, bukankah baru kemarin aku
boyongan masuk ke tempat ini?, mengapa semua begitu cepat, padahal aku
sudah mulai menyatu pada segala rutinitas-rutinitasnya dan orang-orang yang ada
disekelikingku, yang memang belum pernah ku rasakan sebelumnya. Nah, kalau yang
ini adalah efek dari kebersamaanku dengan teman-teman yang lain, Khususnya
teman satu kamarku. Begitu banyak kenangan yang terukir bersama mereka.
Ditempat ini, tempat dimana kita melepas segala kepenatan setelah pulang dari
aktifitas kampus yang melelahkan. Ditempat ini pula kita belajar untuk
toleransi dengan sesama dan ditempat yang jauh dari orang tua ini kita belajar
untuk mandiri dan mandiri. Berusaha bangkit saat terjatuh dan saling
menguatkan. ya.. barangkali inilah arti kebaikan dalam suatu pertemanan, karena
kita berada dalam situasi dan kondisi yang sama In the same boat. Saat
keluarga jauh dari kita, temanlah yang akhirnya
menjadi saudara kita.
ABA Dormitory MSAA UIN Maliki Malang menjadi
tempatku menyelami lautan ilmu. Khususnya ilmu-ilmu agama dan umumnya adalah
ilmu-ilmu social yang kupelajari sendiri melalui lingkungan. Dengan didampingi
para Musyrifah yang tak henti-hentinya ngobrak-ngobrak jama’ah,
shobahul llughoh serta Ta’lim. Belajar ketaatan, twadu’
terhadap muallim/ah yang Semata
hanya mengharap barokah dari ilmunya. Tapi tak jarang dari teman-teman menganggap
beliau-beliau ini seperti kakak sendiri. Tapi tak apa lah semua hanya agar
stercipta kedekatan emosional antara kami. Semoga ini menjadi awal yang baru
dengan semangat yang baru pula untukku. Semoga ilmu yang ku dapatkan selama Ta’lim
satu tahun ini, dapat bermanfaat utuk diriku terlebih juga kepada orang lain.
Qala Ar-rasul “Ballighu anni walau
aayah”
Malang, 29 June 2012
In my room ABA Dorm.
Ditengah hiruk pikuk “boyongan”
0 comments:
Posting Komentar